Cara Sederhana Merawat Rantai Sepeda Motor

Rantai merupakan bagian penting dari sepeda motor yang berfungsi untuk memindahkan tenaga dari mesin ke roda belakang sepeda motor, sehingga kendaraan tersebut dapat melaju dan digunakan sebagai alat transportasi.

Maka dari itu agar rantai sepeda motor dapat berfungsi dengan baik, awet dan bisa tahan lama, perlu dilakukan perawatan dengan baik dan secara rutin, sehingga nanti tidak banyak menimbulkan masalah dan mengurangi kenyamanan anda saat berkendara.

Meskipun rantai merupakan salah satu bagian penting dari sepeda motor, namun kenyataannya masih banyak pengguna sepeda motor sering mengabaikan dan kurang memperhatikan bagaimana kondisi rantai pada kendaraanya.

Sering saya jumpai, pengguna sepeda motor membiarkan rantai kendaraannya dalam kondisi kering, berkarat, bahkan sudah sangat kendor tanpa dilakukan penanganan, hal seperti ini jika tidak segera ditangani bisa menyebabkan rantai mudah putus, rusak, bahkan bisa menyebabkan kerusakan pada bagian lain.

Baiklah sobat berhubung saya kurang ahli dalam hal otomotif, maka pada kesempatan kali ini saya ingin sedikit berbagi informasi mengenai cara sederhana untuk merawat rantai agar bisa lebih awet dan dapat tahan lama saat digunakan.

1. Jangan Biarkan Rantai Dalam Kondisi Kering

Rantai sepeda motor yang dibiarkan dalam kedaan kering tanpa diberikan pelumas akan membuat rantai lebih cepat rusak dan mengakibatkan lapisan gear tergerus, sehingga hal tersebut akan menyebabkan gear lebih cepat aus dan habis.

Maka dari itu salah satu cara sederhana untuk merawat rantai adalah memberikan pelumas saat rantai sepeda motor anda sudah mulai atau kelihatan kering.

Bagi kebanyakan pengguna sepeda motor sering menggunakan oli bekas untuk melumasi rantai kendaraan mereka, tapi penggunaan oli bekas untuk melumasi rantai sepeda motor sebenarnya kurang baik, karena biasanya oli bekas banyak mengandung geram, sehingga bisa menyebabkan rantai lebih vepat rusak daan gear menjadi lebih cepat aus.

Untuk itu jika menggunakan oli mesin untuk melumasi rantai sepeda motor anda, sebaiknya gunakan oli mesin yang masih baru, atau bisa juga menggunakan chain lube, tapi jika sering digunakan chain lube bisa menyebabkan rantai menjadi cepat molor.

Selain menggunakan oli mesin yang masih baru atau menggunakan chain lube, kalo saya pribadi lebih suka menggunakan minyak goreng yang sudah dipakai, alasanya karena saya sering menggunakan minyak goreng bekas untuk melumasi baut dan mur roda pada mobil agar tidak macet.

Disamping itu biasanya saya menggunakan minyak goreng bekas untuk mengatasi baut atau mur yang berkarat dan tidak bisa dibuka, jadi menurut pendapat dan pengalaman saya menggunakan minyak goreng bekas untuk melumasi rantai hasilnya cukup bagus, karena bisa menghilangkan karat dan rantai tidak cepat menjadi molor dan aus.

2. Menyetel Dan Mengatur Kekecangan Rantai

Agar rantai bisa lebih awet dan bisa digunakan dalam jangka waktu lebih lama, maka sebagai pengguna sepeda motor perlu rajin mengontrol dan memperhatikan kekecangan rantai sepeda motornya, karena rantai yang terlalu kendor ataupun terlalu kencang akan berdampak kurang baik.

Misalnya rantai yang terlalu kencang bisa menyebakan rantai mudah putus dan biasanya mengeluarkan bunyi yang sangat mengganggu saat berkendara, sedangkaan jika rantai terlau kendor bisa menyebabkan rantai mudah lepas, terjepit dan akhirnya bisa putus.

Selain itu dampak lain yang bisa ditimbulkan akibat rantai terlalu kendor adalah rusaknya standar tengah sepada motor milik anda, karena biasanya rantaai yang terlalu kendor akan mengenai dan bergesekan dengan standar tengah saat kendaraan tersebut digunakan.

Maka dari itu sebagai pengguna sepeda motor anda perlu mengatur dan menyetel tingkat kekencangan rantai kendaraan anda, nah sebagai pedoman untuk melakukannya anda bisa melihat petunjuk yang tertera pada setiap tutup rantai sepeda motor.

3. Membersihkan Rantai

Sepeda motor yang sering dipakai setiap hari lama-lama bisa menyebabkan rantai kendaraan tersebut menjadi kotor karena debu atau kotoran, maka dari itu anda sebagai pengguna sepeda motor perlu melakukan pembersihan terhadap rantai paling tidak 3 bulan sekali atau lebih baik lagi jika dilakukan sebulan sekali.

4. Perhalus Saat Memindah Gigi

Sebenarnya masalah ini tergantung dari kebiasaan masing-masing individu saat mengendari sepeda motor, namun terlepas dari kebiasaan tersebut, sebaiknya diusahaakan agar lebih halus saat mengurangi atau menambahkan gigi.

Hal ini perlu dilakukan untuk mengurangi hentakan yang terjadi pada gear dan rantai, dengan anda membiasakan diri untuk memperhalus proses perpindahan ggi transmisi maka hal yang anda lakukan tersebut akan mengurangi tekanan terhadap gear dan rantai.

5. Memotong Rantai Jika Perlu

Rantai sepeda motor lama kelamaan akan menjadi melar dan akhirnya kendor, memang sih jika kondisinya seperti untuk mengatasinya bisa dilakukan pengaturan atau penyetelan ulang untuk mengatur kembali kekencanganya, namun jika setelannya sudah habis, maka mau tidak mau rantai tersebut harus diganti ataupun dipotong agar setelannya menjadi pas kembali.

Jika kondisi rantai ataupun gearnya masih bagus dan layak untuk digunakan kembali memang sering kali kita merasa sayang untuk menggantinya, untuk itu kadang-kadang kita perlu melakukan pemotongan guna menguarangi rantai yang sudah melar agar tidak terlalu panjang.

Baca juga : " Cara Sederhana Memotong Rantai Sepeda Motor "

Baiklah sobat demikan cara sederhana merawat rantai sepeda motor agar bisa lebih awet dan tahan lama, semoga sedikit informasi dari saya pada kesempatan kali ini bisa bermanfaat dan dapat berguna bagi anda semuanya.

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis Mas Poniran — Monday, 26 October 2015 — 4 Comments — Tips Dan Trik