Tukang Tambal Ban Juga Perlu Melakukan 3D


Untuk memastikan uang asli atau uang palsu kita disarankan untuk melakukan gerakan 3D yaitu Dilihat, Diraba, dan Diterawang. Ternyata dalam kegiatan menambal ban ada baiknya apabila kita sebagai tukang tambal ban menerapkan gerakan 3D.

Disamping untuk memastikan keaslian uang yang kita terima dari pelanggan, ternyata melakukan gerakan 3D juga bisa membuat para pelanggan merasa puas dan senang dengan pekerjaan kita, sehingga mereka menjadi pelanggan tetap di bengkel kita.


Jika untuk urusan uang kita melakukan gerakan 3D sebelum menerimanya, namun dalam tambal ban seperti yang saya lakukan, gerakan 3D saya lakukan setelah selesai menambal ban, tujuannya untuk memberikan pelayanan yang baik dan memuaskan pelanggan. Lalu seperti apakah gerakan 3D yang saya maksud ..?? 

Baiklah sobat Dukun Ban semuanya, pada kesempatan kali ini saya ingin sedikit berbagi cerita mengenai gerakan 3D dalam melakukan pekerjaan menambal ban ala Mas poniran.

1. Dilihat

Sebelum ban yang kita tambal diserahkan kepada pemiliknya, sebaiknya dilihat terlebih dahulu apakah pekerjaan yang kita lakukan sudah beres semuanya, tujuanya agar jangan sampai ada pelanggan yang komplain karena pekerjaan yang kita lakukan belum beres.

Sebagai contoh misalnya saya menambal ban sepeda motor, maka sebelum sepeda motor saya serahkan kepada pemiliknya, hal yang biasa saya lakukan adalah melihat apakah, sudah garis dipinggiran ban sudah rata semuanya, sebab jika garis tersebut tidak rata, akan membuat sepeda motor menjadi tidak nyaman saat dikendarai.

2. Diteliti

Setelah dilihat, yang kedua adalah diteliti kembali, hal ini perlu dilakukan untuk memastikan apakah hasil tambalan kita sudah bagus apa belum, dan apakah masih ada kemungkinan bocor pada bagian yang lain. Karena kita tidak tahu mungkin saja saat memasang ban, sendok ban yang kita gunakan mengenai ban dalamnya sehingga menyebakan ban tersebut bocor lagi, hal ini bisa saja terjadi, karena yang namanya masnusia pasti tak lepas dari kesalahan.

Untuk itu sebelum kita serahkan kepada pelanggan ada baiknya diteliti kembali, untuk  memastikan bahwa ban yang kita tambal sudah benar-benar aman dan tidak bocor lagi, caranya beri air sabun di area sekitar pentil, karena jika ban tersebut masih bocor, maka pada bagian yang diberi air sabun akan mengeluarkan gelembung.

3. Dibetulkan

Setelah dilihat dan teliti, apabila menemukan pekerjaan yang masih belum beres atau belum selesai dengan baik, maka sebelum menyerahkannya kepada pelanggan, mau tidak mau harus dibetulkan terlebih dulu. Memang terkadang kita harus mengulangi pekerjaan yang sudah selesai, tapi demi untuk menjaga kualitas pelayanan, dan memuaskan pelanggan, maka hal tersebut wajib untuk dilakukan.

Berdasar pengalaman yang saya alami selama menjadi tukang tambal ban, banyak saya temukan para pelanggan mengeluhakan setelah mereka menambal ban, misalnya mereka mengeluh setelah ditambal kendaraan mereka menjadi kurang nyaman dikendarai, dan ada juga yang mengeluh, baru dipakai sebentar berjalan sudah bocor lagi.

Untuk menghindari hal-hal seperti itu, maka saya menerapkan gerakan 3D, sebelum menyerahkan ban mobil atau ban sepeda motor yang saya tambal kepada pelanggan.

Baiklah sobat semuanya, demikianlah sedkit cerita mengenai gerakan 3D yang saya terapkan dalam melakukan pekerjaan saya sebagai tukang tambal ban pada kesempatan kali ini, semoga bisa bermanfaat dan berguna bagi anda semuanya. 


Postingan terkait:

4 Tanggapan untuk "Tukang Tambal Ban Juga Perlu Melakukan 3D"

  1. Saya pernah punya pengalaman habis nambal ban belakang tahunya masangnya kurang pas ada bagian ban dalam yang menonjol keluar sehingga pas dipakai nggak enak

    ReplyDelete
    Replies
    1. memang mas kadang tukang tambal bannya kurang teliti, atau mungkin terburu-buru melakukan pekerjaannya

      Delete
  2. Hallo Mas...
    Sepertinya kalau sudah melakukan proses 3D ini dipastikan, ban terpasang dalam kondisi yang benar dan baik ya...
    Sehingga hasilnya bisa memuaskan untuk pelanggannya...
    Salam,

    ReplyDelete
    Replies
    1. Proses 3D ini sebenar untuk memastikan bahwa pekerjaan yang kita lakukan sudah benar-benar beres, dan sekaligus untuk mencegah komplain dari pelanggan

      Delete