Mengapa Ban Kendaraan Meletus ...?? Ini Dia Penyebabnya

Kejadian ban meletus saat ditengah perjalanan bisa minimpa siapa saja,  dan bisa terjadi pada semua jenis kendaraan baik itu sepeda motor ataupun mobil. Namun tahukah anda bahwa ban kendaraan bisa meletus saat digunakan tidaklah terjadi secara tiba-tiba atau mendadak, karena biasanya disebabkan oleh beberapa hal.

Artinya sebelum ban meletus biasanya sudah ada tanda-tandanya, dan sebenarnya sebagai pengguna kendaraan kita bisa mengetahui tanda-tanda atau penyebab ban meletus, sebagai langkah antisipasi, agar saat berkendara kita tidak mengalami kejadian ban meletus ditengah perjalanan.

Sobat Dukun Ban semuanya, pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi sedikit informasi mengenai mengapa ban kendaraan bisa meletus dan apa saja penyebabnya. Dari pengalaman saya menjadi tukang tambal ban, berikut beberapa hal yang sering menyebabkan ban kendaraan meletus ditengah perjalanan.

1. Ban Sudah Kadaluarsa

Salah satu penyebab ban kendaraan meletus saat digunakan, yaitu karena umurnya sudah terlalu tua atau sudah kadaluarsa, memang bagi kebanyakan pengguna kendaraan sering kali kurang memperhatikan masalah umur ban yang akan dipakai untuk kendaraannya, asalkan masih terlihat bagus dan terlihat baru, mereka tanpa ragu bahkan tidak mengecek terlebih dahulu berapa umurnya, sebelum dipasang pada kendaraannya.

Perlu anda ketahui bahwa ban yang sudah kadaluarsa banyak sekali resikonya apabila dipaksa untuk tetap digunakan, salah satunya adalah mudah meletus. Mengapa bisa begitu ...?? Hal ini dikarenakan apabila umur ban sudah terlalu tua atau sudah kadaluarsa, otomatis kualitas karetnya akan menurun, menjadi keras dan getas, sehingga mudah sekali retak dan pecah.

2. Ban Tidak Simetris Atau Benjol

Kondisi ban yang sudah tidak lagi simetris ataupun sudah benjol,  maka ban tersebut akan sangat beresiko dan bisa dengan mudah meletus saat digunakan. Ban yang sudah tidak lagi simetris bentuknya ataupun sudah benjol biasanya disebabkan karena kawat baja atau benang sebagai penguat yang berada didalam ban sudah banyak yang putus, dikarenakan sudah terlalu tua, berkarat atau terkena benda-benda tajam.

Kenjadian seperti ini biasanya banyak terjadi pada ban-ban yang menggunakan kawat baja di dalamnya sebagai  penguat, meskipun begitu tidak menutup kemungkinan bisa juga terjadi pada ban yang menggunakan benang atau nylon sebagai penguat di dalamnya. 

3. Ada Luka Atau Lubang

Luka ataupun lubang yang ada pada ban entah itu dikarenakan terkena benda-benda tajam saat digunakan atau dikarenakan bekas tambalan tubles yang menggunakan karet serat, hal ini bisa juga menyebabkan ban kendaraan anda meletus, apabila tidak ditangani dengan baik.

Memang sih jika kondisi ban masih bagus, dan belum terlalu lama digunakan sering kali kita merasa sayang untuk menggantinya dengan yang baru dikarenakan ada sedikit luka ataupun berlubang, namun yang harus anda perhatikan, jika ban tersebut masih ingin digunakan harus ditangai dengan baik, agar lebih aman dan tidak mudah meletus.

4. Permukaan Ban Sudah Terlalu Tipis

Sering saya jumpai banyak pengguna kendaraan yang terkesan membiarkan ban kendaraannya, padahal kondisinya sudah gundul atau tipis permukaannya. Menggunakan ban yang kondisinya seperti ini akan sangat beresiko dan mudah sekali meletus, karena permukaan ban sudah tidak mampu lagi menahan dan menerima tekanan yang bersal dari angin di dalam ban, ataupun beban dari muatan dan penumpang.

Maka dari itu jika kondisi ban kendaraan anda sudah gundul, atau bahkan sudah terlihat benang maupun kawatnya, alangkah baiknya apabila anda sesegera mungkin untuk menggantinya dengan yang baru.

5. Melintasi Jalanan Berlubang

Ban meletus bisa juga disebabkan karena digunakan untuk melintasi jalanan berlubang, hal ini bisa saja terjadi apabila ban kendaraan anda masuk atau menginjak lubang yang cukup dalam, sehingga akhirnya rusak, sobek, berlubang bahkan meletus.

6. Tekanan Berlebihan

Mendapatkan tekanan secara berlebihan bisa juga menyebabkan ban meletus, meskipun begitu hal ini jarang sekali terjadi pada ban yang kondisinya masih normal dan utuh, karena kejadian seperti ini biasanya terjadi pada ban yang sudah terlalu tua, berlubang ataupun sudah cacat.

Jika Kondisi ban masih utuh dan normal biasanya sanggup menerima tekanan secara maksimal, artinya bisa diberi tekanan melebihi aturan yang dianjurkan. Mengenai berapa ukuran tekanan angin ban yang direkomendasikan oleh pabrik, biasanya sudah tertera pada setiap kendaraan.

7. Muatan Berlebihan

Membawa muatan secara berlebihan bisa juga menyebakan ban meletus, karena dengan muatan yang melebihi kapasitas, hal tersebut akan memberikan tekanan kepada ban secara berlebihan, bahkan bisa juga menyebabkan kerusakan pada velg, ataupun mur dan baut rodanya.

8. Kualitas Ban

Kualitas ban juga sangat berpengaruh terhadap daya tahan dan kekuatannya, ban dengan kulitas kurang bagus atau bisa dibilang ban murahan, biasanya dibuat dengan tidak memenuhi standar kualias dan kelayakan, sehingga saat digunakan mudah  sekali rusak bahkan bisa meletus, jadi saran saya sebaiknya gunakanlah ban dengan merk terkenal.

9. Tidak Sesuai Dengan Velngnya

Memasang ban pada velg yang tidak sesuai dengan ukurannya, akan menyebabkan ban menjadi rusak, pecah bahkan bisa saja meletus ditengah perjalanan. Karena ban yang tidak sesuai dengan ukuran velgnya, lama kelamaan akan meyebabkan ban seperti ditarik atau dipaksa agar sesuai dengan ukuran velg, sehingga membuat beban yang diterima oleh dinding ban menjadi terlalu berat.

Baiklah sobat demikianlah pembahasan saya pada kesempatan kali ini mengenai beberapa penyebab ban meletus saat digunakan, semoga sedikit informasi ini bisa berguna dan bermanfaat bagi anda semuanya. 

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis Mas Poniran — Thursday, 26 November 2015 — 17 Comments — Seputar Ban, Seputar Tambal Ban