Apa kabar sobat Dukun Ban semuanya, semoga saja anda selalu dalam keadaan yang baik, sehat dan tanpa kekurangan suatau apapun, Amin.
Postingan ini sebenarnya untuk menjawab pertanyaan dari salah satu sahabat kita sesama blogger, beliau ini adalah pemilik sekaligus pengelola blog zodized.in, yaitu Mang Aduls alias Mas Rozak, dan karena pertanyaan dari beliau ini, saya jadi menemukan ide untuk menulis artikel, hehehe.
Pada setiap kendaraan entah itu sepeda motor ataupun mobil, saat ini sudah banyak yang menggunakan rem Rem cakram, dimana rem pada kendaraan memiliki fungsi penting, yaitu untuk keamanan dan keselamatan dalam berkendara. Tanpa didukung performa yang bagus pada komponen ini, pengendara jelas merasa tidak nyaman saat melakukan perjalanan.
Maka dari itu, untuk mengantisipasi dan berjaga-jaga dari hal-hal yang tidak inginkan selama berkendara, tidak ada salahnya, apabila kita mengetahui masalah-masalah yang sering terjadi pada komponen ini.
Misalnya saja masalah yang ditimbulkan karena kampas remnya habis, dimana saat kampas pada komponen rem mulai habis, maka performa rem akan menurun dan kurang maksimal saat digunakan. Oleh karena itu, apabila kampas rem mulai habis, sebaiknya segera dilakukan penggantian, agar rem kembali maksimal saat digunakan.
Lalu bagaimana untuk mengetahui apakah kampas rem sudah hampir habis ...? Berikut ciri-ciri apabila kampas pada rem cakram hampir habis.
1. Mengeluarkan Bunyi
Bilamana rem cakram mengeluarkan bunyi berdecit terus-menerus saat digunakan, kondisi seperti ini biasanya dikarenakan dua hal, yang pertama karena umur kampas sudah terlalu tua, sehingga kampas menjadi keras, dan yang kedua dikarenakan kampas remnya mulai habis.
Perlu sobat ketahui, jika kampas rem sudah habis dan tinggal besi dudukan kampasnya, maka saat rem digunakan, besi dudukan kampas tersebut yang bergesakan dengan permukaan cakram, sehingga menimbulkan bunyi berdecit.
Jika kondisi seperti ini terus dibiarkan, maka lama kelamaan akan menyebabkan kerusakan pada permukaan cakram, untuk itu apabila rem cakram mulai mengeluarkan bunyi, alangkah baiknya jika segera dilakukan pemeriksaan untuk memastikan kondisi kampasnya.
2. Rem Terasa Lebih Dalam
Jika saat rem digunakan terasa lebih dalam, gejala seperti ini biasanya dikarenakan kampas rem mulai habis, membuat piston kaliper harus lebih menonjol, sehingga menyisakan ruangan yang besar pada rongga kaliper.
Untuk mengisi ruangan pada rongga kaliper tadi, minyak rem akan mengalir menuju kepala babi, sehingga menyebabkan minyak rem pada bak penampung menjadi berkurang, dan otomatis membuat rem menjadi dalam saat digunakan.
3. Minyak Rem Kelihatan Berkurang
Lihatlah pada lubang penditeksi ketinggian minyak rem, jika minyak rem seperti berkurang, dan ketinggian minyak rem mulai menurun, hal tersebut bisa jadi bukan dikarenakan bocor, akan tetapi disebabkan karena kampas rem mulai habis.
Seperti sudah saya katakan pada poin kedua, apabila kampas rem mulai habis, maka piston kaliper harus lebih menonjol, sehingga menyisakan ruangan kosong pada rongga kaliper, dimana ruangan tersebut akan terisi oleh minyak rem dari bak penampung.
Nah jika anda menemukan ciri-ciri diatas pada rem cakram kendaraan anda, maka untuk memastikan apakah kampas remnya habis atau tidak, segeralah lakukan pengecekan, yaitu dengan cara melihat langsung kondisi kampas remnya.
Maka dari itu, untuk mengantisipasi dan berjaga-jaga dari hal-hal yang tidak inginkan selama berkendara, tidak ada salahnya, apabila kita mengetahui masalah-masalah yang sering terjadi pada komponen ini.
Misalnya saja masalah yang ditimbulkan karena kampas remnya habis, dimana saat kampas pada komponen rem mulai habis, maka performa rem akan menurun dan kurang maksimal saat digunakan. Oleh karena itu, apabila kampas rem mulai habis, sebaiknya segera dilakukan penggantian, agar rem kembali maksimal saat digunakan.
Lalu bagaimana untuk mengetahui apakah kampas rem sudah hampir habis ...? Berikut ciri-ciri apabila kampas pada rem cakram hampir habis.
1. Mengeluarkan Bunyi
Bilamana rem cakram mengeluarkan bunyi berdecit terus-menerus saat digunakan, kondisi seperti ini biasanya dikarenakan dua hal, yang pertama karena umur kampas sudah terlalu tua, sehingga kampas menjadi keras, dan yang kedua dikarenakan kampas remnya mulai habis.
Perlu sobat ketahui, jika kampas rem sudah habis dan tinggal besi dudukan kampasnya, maka saat rem digunakan, besi dudukan kampas tersebut yang bergesakan dengan permukaan cakram, sehingga menimbulkan bunyi berdecit.
Jika kondisi seperti ini terus dibiarkan, maka lama kelamaan akan menyebabkan kerusakan pada permukaan cakram, untuk itu apabila rem cakram mulai mengeluarkan bunyi, alangkah baiknya jika segera dilakukan pemeriksaan untuk memastikan kondisi kampasnya.
2. Rem Terasa Lebih Dalam
Jika saat rem digunakan terasa lebih dalam, gejala seperti ini biasanya dikarenakan kampas rem mulai habis, membuat piston kaliper harus lebih menonjol, sehingga menyisakan ruangan yang besar pada rongga kaliper.
Untuk mengisi ruangan pada rongga kaliper tadi, minyak rem akan mengalir menuju kepala babi, sehingga menyebabkan minyak rem pada bak penampung menjadi berkurang, dan otomatis membuat rem menjadi dalam saat digunakan.
3. Minyak Rem Kelihatan Berkurang
Lihatlah pada lubang penditeksi ketinggian minyak rem, jika minyak rem seperti berkurang, dan ketinggian minyak rem mulai menurun, hal tersebut bisa jadi bukan dikarenakan bocor, akan tetapi disebabkan karena kampas rem mulai habis.
Seperti sudah saya katakan pada poin kedua, apabila kampas rem mulai habis, maka piston kaliper harus lebih menonjol, sehingga menyisakan ruangan kosong pada rongga kaliper, dimana ruangan tersebut akan terisi oleh minyak rem dari bak penampung.
Nah jika anda menemukan ciri-ciri diatas pada rem cakram kendaraan anda, maka untuk memastikan apakah kampas remnya habis atau tidak, segeralah lakukan pengecekan, yaitu dengan cara melihat langsung kondisi kampas remnya.
Perlu sobat ketahui bahwa kampas rem cakram biasanya dilengkapi dengan irisan, dimana irisan tersebut selain berfungsi sebagai jalur air, bisa juga untuk melihat kondisi kampasnya, jika irisannya sudah habis, artinya kampas rem harus segera diganti.
Baiklah sobat semuanya, demikianlah pembahasan yang dapat saya sampaikan pada kesempatan kali ini, mengenai ciri-ciri kampas rem cakram mulai menipis, semoga sedikit informasi ini bisa berguna dan bermanfaat untuk anda semua
Jadi artikel ini terinspirasi dari pertanyaan mang adul ya mas, nah untuk pembahasan kali ini saya merasakan langsung mas terutama yang bagian kedua yaitu Rem terasa lebih dalam.. yang jadi pertanyaan apakah Rem yang terasa lebih dalam sudah pasti penyebabnya adalah kampas rem yang mulai habis ?
ReplyDeletetidak mas, rem terasa lebih dalam selain disebabkan karena kapas rem yang mulai tipis, bisa juga disebabkan karena cakramnya mulai tipis, dan bisa juga disebabkan karena volume minyak remnya bekurang, entah dikarenakan bocor atau habis karena pemakaian
Deletemas kalau rem saya sering ngeplos apabila di rem, padahal minyam rem saya lihat masih banyak, itu kenapa ya mas??
ReplyDeleteKemungkinan besar kemasukan angin, atau anginen, harus dibuang anginya
DeleteSering sekali saya mas rem cakram saya mengeluarkan bunyi tapi masih bagus belum ada tanda habis, itu ada apa ya mas ?
ReplyDeleteBisa saja karena kampasnya terlalu lama atau kualitasnya yang kurang baik
DeleteSepertinya kampas rem cakram sudah mulai menipis soalnya agak dalam ngeremnya
ReplyDeleteBisa jadi mas, sebaiknya diperiksakannsajake bengkel
DeleteSaya kok, baru ganti kampas rem belakang, tapi udah bunyi lagi ya, aneh memang. Remnya tromol pula, jadi kurang pakem.
ReplyDeleteSaya dapat banyak ilmu di mari
coba dibuka dan dibersihkan mas, atau bisa juga kampasnya diamplas
DeleteMin , waktu saya tarik dalam" rem depan saya itu bunyi "tok". Itu kenapa yaa
ReplyDeleteitu bisa karena kampasnya habis mas
Delete