Mengganti rantai sepada motor sebenarnya pekerjaan yang cukup mudah dilakukan, dan saya yakin anda pasti bisa melakukannya, hanya saja kendalanya adalah rasa malas, enggan atau dikarenakan kesibukan sehingga tidak sempat jika melakukannya sendiri.
Maka dari itu, tidak heran jika kebanyakan pengguna sepeda motor memilih menyerahkan pada bengkel-bengkel terdekat atau pada tukangnya, dari pada harus melakukannya sendiri. Memang sih jika belum pernah melakukannya, meskipun pekerjaan ini cukup mudah dilakukan, namun akan terasa sulit dan ribet, apabila belum terbiasa.
Sobat Dukun Ban semuanya, setelah beberapa hari saya tidak sempat melakukan update artikel pada blog ini, maka pada kesempatan kali ini saya akan berbagi sedikit informasi mengenai cara sederhana mengganti sendiri rantai sepeda motor.
Mungkin kebanyakan dari anda sudah tahu bagaimana cara melakukannya, namun bagi anda yang belum pernah mencoba atau mengetahuinya, harapan saya semoga informasi ini bisa berguna dan dapat membantu, apabila anda ingin mencoba mengganti sendiri rantai sepeda motor.
Oke langsung saja berikut langkah-langkah yang harus anda lakukan :
Mempersiapakan segala sesuatu yang diperlukan, dalam hal ini adalah perlengkapan dan peralatan yang akan digunakan nanti, diantarnya kunci T ukuran 8, 10, 14, Tang, obeng, Kunci ring ukuran 14, 17, dan 19.
Semua peralatan diatas, adalah peralatan yang sering atau banyak digunakan, disamping itu terkadang kita membutuhkan alat atau kunci-kunci tambahan, tergantung jenis sepeda motornya. Untuk sepeda motor bebek, biasanya maka cukup dengan peralatan diatas, tapi jika sepeda motor anda jenisnya sport terkadang memerlukan kunci atau peralatan tambahan.
Setelah semua peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan siap tersedia, maka anda bisa memulai pekerjaan ini.
1. Langkah Pembongkaran
Jika mengganti rantai sepeda motor sebaiknya gunakan onderdil atau Spare Part yang orsinil untuk jaminan kualitas, selain itu jika anda mengganti Gir atau Rantai sebaiknya satu set jangan satu-satu, kerena jika anda hanya mengganti salah satunya saja, maka komponen yang baru akan segera menyusul komponen yang lama.
Maka dari itu, tidak heran jika kebanyakan pengguna sepeda motor memilih menyerahkan pada bengkel-bengkel terdekat atau pada tukangnya, dari pada harus melakukannya sendiri. Memang sih jika belum pernah melakukannya, meskipun pekerjaan ini cukup mudah dilakukan, namun akan terasa sulit dan ribet, apabila belum terbiasa.
Sobat Dukun Ban semuanya, setelah beberapa hari saya tidak sempat melakukan update artikel pada blog ini, maka pada kesempatan kali ini saya akan berbagi sedikit informasi mengenai cara sederhana mengganti sendiri rantai sepeda motor.
Mungkin kebanyakan dari anda sudah tahu bagaimana cara melakukannya, namun bagi anda yang belum pernah mencoba atau mengetahuinya, harapan saya semoga informasi ini bisa berguna dan dapat membantu, apabila anda ingin mencoba mengganti sendiri rantai sepeda motor.
Oke langsung saja berikut langkah-langkah yang harus anda lakukan :
Mempersiapakan segala sesuatu yang diperlukan, dalam hal ini adalah perlengkapan dan peralatan yang akan digunakan nanti, diantarnya kunci T ukuran 8, 10, 14, Tang, obeng, Kunci ring ukuran 14, 17, dan 19.
Semua peralatan diatas, adalah peralatan yang sering atau banyak digunakan, disamping itu terkadang kita membutuhkan alat atau kunci-kunci tambahan, tergantung jenis sepeda motornya. Untuk sepeda motor bebek, biasanya maka cukup dengan peralatan diatas, tapi jika sepeda motor anda jenisnya sport terkadang memerlukan kunci atau peralatan tambahan.
Setelah semua peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan siap tersedia, maka anda bisa memulai pekerjaan ini.
1. Langkah Pembongkaran
- Pertama lepaskan pelindung atau penutup rantai jika ada.
- Buka tutup atau cover gir depan, menggunakan kunci T ukuran 8.
- Cari dan buka sambungan rantainya menggunakan tang, kemudian ambil rantainya.
- Lepas gir depan dengan cara membuka penguncinya, perlu anda ketahui bahwa pengunci gir depan ada dua macam yaitu tipe ring O dan satu lagi pengunci yang menggunakan baut.
- Untuk membuka pengunci tipe ring O bisa dilakukan dengan menggunakan tang, sedangkan untuk membuka pengunci yang menggunakan baut biasanya menggunakan kunci T ukuran 10.
- Setelah gir depan berhasil dilepas, langkah selanjutnya adalah mengendorkan mur gir belakang, menggunakan Kunci T ukuran 14. Hal ini perlu dilakukan untuk mempermudah melepas gir belakang, sebelum roda belakang sepeda motor dibongkar.
- Kendorkan dan buka mur as roda belakang menggunakan kunci ring, buka juga baut penahan rem, jika sepeda motor anda menggunakan rem tromol, kemudian turunkan rodanya untuk menganti Gir belakang.
- Buka mur gir belakang yang tadi sudah dikendorkan menggunakan kunci T, kemudian lepas girnya.
- Pasang kembali gir depannya, jangan lupa pasang juga penguncinya dan kencanngkan.
- Pasang gir belangkang, kemudian pasang murnya dan kencangkan.
- Setelah gir belakang dipasang dan dikencangkan, langkah selanjutnya pasang kembali roda belakang beserta komponen remnya pada swing arm, kemudian masukan as rodanya, tapi jangan dikencangkan dulu.
- Pasang Rantai yang baru, dan pasang juga sambungannya.
- Pasang kembali cover gir depan kemudian kencangkan bautnya.
- Setel kekencangan rantai sesuai dengan petunjuk yang biasanya tertera pada setiap tutup rantai.
- Kencangkan kembali mur as roda belakang, juga baut dan mur penahan rem, jika sepeda motor anda masih menggunakan rem tromol untuk roda belakangnya.
- Langkah terakhir pasang kembali penutup rantainya, jika ada.
Jika mengganti rantai sepeda motor sebaiknya gunakan onderdil atau Spare Part yang orsinil untuk jaminan kualitas, selain itu jika anda mengganti Gir atau Rantai sebaiknya satu set jangan satu-satu, kerena jika anda hanya mengganti salah satunya saja, maka komponen yang baru akan segera menyusul komponen yang lama.
Misalnya, jika anda hanya menggati rantainya saja, maka tidak akan lama rantainya akan cepat rusak, begitu juga sebaliknya jika anda mengganti girnya saja.
Baiklah sobat demikianlah sedikit pembahasan mengenai cara mengganti sendiri rantai sepeda motor pada kesempatan kali ini, semoga bisa bermanfaat dan berguna bagi anda semuanya.
Kadang karena alatnya nggak lengkap kalau mau bongkar sendiri jadi males mas
ReplyDeletebenar mas kadang karena peralatan yang tidak lengkap kita jadi malas melakukannya
Deletesetuju nih sama mas Dwi sugiarto..
ReplyDeleteditambah lagi saya sndiri tidak pnya keahlian dlm bidang otomotive.. bisa bongkar, ntar mlah ga bisa masangnya :D
sebanrnya cukup mudah kok mas, tapi memang butuh kahlian, kalo belum terbiasa emang akan terasa sulit
Deleteklo udah begitu mnding saya serahkan saja sama yg ahlinya mas :D
Deletebetul mas kalo memang tidak yakin mending kita serahkan kepada ahlinya, tapi kalo mau mencoba sih gak masalah
Deletesaya mending inta tolong mas poniran aja deh mas. heheheh
ReplyDeletedaripada g selesai
Silahkan mampir aja ke tempat saya
DeleteThis comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDeleteMakasih sangat membantu bang......!
ReplyDelete